Salah seorang angkatan '45 terkemuka, mula-mula terutama karena romannya "Tambera" dan cerita-cerita pendeknya yang dikumpulkan dalam "Orang-orang Sial" Tetapi ia kemudian lebih terkenal dengan lakon-lakonnya. Meskipun lakonnya yang awal "Suling" dan "Bunga Rumahmakan" ditulis seperti biasa, tapi akhirnya ia menemukan cara menuliskan lakon yang unik.
Karya-karya lainnya:
"Awal dan Mira", "Sayang Ada Orang Lain", "Di Langit ada Bintang", "Sang Kuriang", "Si Kabayan", "Selamat Jalan Anak Kufur", dan "Tak Pernah Menjadi Tua"