Nov. 14, 2024, 4:45 p.m.
In the tapestry of human emotions, love—or "cinta," as it is affectionately called in many languages—stands as one of the most profound and inspiring threads. It weaves through our lives, touching our hearts and souls with its boundless variety and depth. Whether it's the passion of romance, the warmth of friendship, or the tenderness of familial bonds, cinta is a universal force that connects us all. In this blog post, we have gathered 137 of the most inspiring cinta quotes. Each one offers a unique perspective on love, capturing its essence and beauty in words that resonate across cultures and experiences. Let these quotes inspire and uplift you, reminding you of love's enduring power and infinite possibilities.
1. “mencintaimu adalah bahagia & sedih;bahagia karna memilikimu dalam kalbu;sedih karena kita sering berpisah” - W.S. Rendra
2. “Kau hanyalah bayangan yang menarikan tari kebajikan untukku. Memahatkan senyap yang menggigil dalam kalbu.” - Helvy Tiana Rosa
3. “Sebab setelah hujan selalu ada seseorang yang datang sebagai pelangi, dan memelukmu. : Aku ingin orang itu selamanya aku. ” - Abdurahman Faiz
4. “Apakah cintaselalu menyediakan airmata?” - Abdurahman Faiz
5. “Harry Potter,Sudahkah kau temukan ramuan rahasia ituagar seluruh orang di duniabisa saling cinta?” - Abdurahman Faiz
6. “Cinta dan memberi adalah dua kata sejati dalam kamus nurani” - Helvy Tiana Rosa
7. “Apa yang tidak kuketahui-saat masih muda dulu-ada dua jenis cinta. Jenis yang bermula begitu dahsyatnya dan pelan-pelan menghilang, yang terasa seperti tak akan pernah habis lalu suatu hari tahu-tahu ludes. Lalu ada jenis yang tadinya tidak disadari, tetapi terus tumbuh sedikit demi sedikit setiap harinya, seperti kerang yang menghasilkan mutiara, bulir demi bulir, sebuah permata dari pasir.” - Monica Ali
8. “Aku tidak pernah keberatan menunggu siapa pun berapa lama pun selama aku mencintainya.” - Seno Gumira Ajidarma
9. “Salah satu hal ajaib mengenai kehidupan.Saat muridnya siap, sang guru muncul.Saat pertanyaan diajukan, jawabannya datang.Saat kita benar-benar siap menerima, apa yang kita butuhkan akan tersedia.Ketika penduduk Venus siap menerima, orang-orang Mars siap memberi." (dikutip dari buku: Pria dari Mars, Wanita dari Venus)” - john gray
10. “Cinta adalah bahaya yang lekas jadi pudar” - Chairil Anwar
11. “Setiap kali senja menyujud menunaikan solah, hatiku resah. Aku mengingati akan dirimu. Aku rindu kepada dirimu.” - AainaA-Ridtz A R
12. “Jika seorang lelaki mencintai seorang wanita. Dia akan mengakui keberadaan wanita itu, memenuhi kebutuhannya, melindunginya. Jika dia sungguh sungguh mencintainya, pengakuan tertingginya adalah "ini istri saya” - Steve Harvey
13. “Kenapa selama ini orang praktis terlupa akan burung gereja, daun asam, harum tanah: benda-benda nyata yang, meskipun sepele, memberi getar pada hidup dengan tanpa cincong? Tidakkah itu juga sederet rahmat, sebuah bahan yang sah untuk percakapan, untuk pemikiran, untuk puisi—seperti kenyataan tentang cinta dan mati?” - Goenawan Mohamad
14. “Jangan mencari yang besar-besar, cukup mengerjakan yang kecil-kecil dengan cinta yang besar. Makin kecil yang kita hadapi harus makin besar cinta yang kita berikan” - Mother Teresa
15. “Aku mencintaimu.Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakankeselamatanmu” - Sapardi Djoko Damono
16. “aku mau hidup; tanpa hati” - adrie
17. “cinta ibarat najis; dibiar membusuk, dibasuh hilang” - adrie
18. “Tuhanku, jika aku berdosa kepada-Mu, mengapa hukumannya Kaulimpahkan kepada anak-anakku?” - Mira W.
19. “Aku tidak bisa memikirkannya tapi aku harus mengingatnya.” - Stephenie Meyer
20. “Meski berjuang keras untuk tidak memikirkan dia, aku tidak berjuang untuk melupakan.” - Stephenie Meyer
21. “Ia segalanya yang kau inginkan, sekaligus segalanya yang tidak bisa kau miliki...” - Stephenie Meyer
22. “Cinta, sebuah kata yang tak persis pengertiannya, kecuali ketika kita merasakan sakitnya.” - Goenawan Mohamad
23. “Ungkapan cinta tulus yang persisten sangat efektif untuk meluluhkan hati.” - Toba Beta
24. “Jangan panggil aku perempuan sejati jika hidup hanya berkalang lelaki...Namun bukan berarti aku tak butuh lelaki untuk aku cintai...” - Pramoedya A. Toer
25. “Cinta yang tidak dipersatukan Allah di Dunia mungkin disimpankan-Nya untuk dipersatukan di akhirat nanti.” - Mahardhika Zifana
26. “Mencintai tak berarti harus memiliki. Mencintai berarti pengorbanan untuk kebahagiaan orang yang kita cintai. Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan. Itulah keberanian. Atau mempersilakan. Yang ini pengorbanan.” - Salim Akhukum Fillah
27. “MaafkanJika senyumkuTersembunyi dibalik air mataDan kata-kata mesraMenjadi tanpa dayaKarena terperangkapDalam PrasangkaTapi Tuhan Tahu..Cinta yang kupunyaLebih berwarnaDari yang kau kira” - Asma Nadia
28. “Lebih baik bertengkar karena cintadaripada diam kesepian menanggung benciSebab, hidup dengan seseorang yang dicintamemang tidak sunyi dari sakit di ragatapi, hidup tanpa seseorang yang mencinta membuat orang mengundang rasa sakit di jiwa” - Remy Sylado
29. “Cinta seperti penyair berdarah dinginYang pandai menorehkan luka.Rindu seperti sajak sederhana yang tak ada matinya.” - Joko Pinurbo
30. “Sebenarnya aku tidak bermaksud menghindarimu. Aku hanya berusaha menghindari perasaanku sendiri dengan menghindarimu (Mia)” - Ilana Tan, Sunshine Becomes You
31. “Satu-satunya penyesalanku dalam hidup adalah aku tidak bisa bersamamu sekarang dan mengatakan semua ini secara langsung. Tapi tolong percayalah padaku ketika kukatakan bahwa aku ingin selalu bersamamu. Percayalah padaku ketika kukatakan bahwa aku ingin selalu berada di dekatmu. Dan percayalah padaku ketika kukatakan bahwa aku juga mencintaimu.” - Sunshine Becomes You
32. “Cinta itu hebat, bahkan lebih hebat dari dunia perkawinan itu. Doa adalah bagian penuturan cinta pada sebuah cita-cita yang belum kita capai. Dia bukan urusan Tuhan, melainkan urusan manusia. Dan Tuhan ada pada seberapa besar rasa cinta kita akan kebenaran itu. Nah, berdoalah dengan cinta, tapi jangan berdoa untuk cinta... Cinta itu dalam dirinya mengandung sebagian kecil rasionalitas, tapi penuh dengan benih rasa yang tidak perlu dihitung secara matematik mengapa dia ada.” - Munir
33. “Aku tidak percaya akan cinta pada pandangan pertama. Tapi harus kuakui, aku menyukai apa yang kulihat pada pandangan pertama.” - Francisca Todi
34. “Karamel. Aku baru memperhatikan, warna matanya coklat keemasan, seperti sirup karamel yang selalu kucampurkan di kopiku.” - Francisca Todi
35. “Bila dari dulu aku tahu sebuah tabrakan bisa mempertemukanku dengan wanita cantik sepertimu, aku tak akan mengemudi terlalu hati-hati.” - Francisca Todi
36. “Kau yakin kau sudah mengecek rias wajahmu? Matamu kelihatan seperti mata panda.” - Francisca Todi
37. “Bila hidup ini memang pertarungan, kita baru tahu siapa yang menang dan kalah di akhir kehidupan. Selama kita masih bernapas, masih ada kesempatan untuk menang.” - Francisca Todi
38. “Mungkin kau harus berhenti memedulikan apa kata orang tentang dirimu.” - Francisca Todi
39. “Ganteng bukan segalanya. Kau belum tahu saja, sewaktu-waktu dia bisa berubah menjadi monster yang mengerikan.” - Francisca Todi
40. “PERCAKAPAN DUA RANTINGkalau pernah kamu bertemu dulu, apa yang kau inginkan nanti? sepi. kalau nanti kau dapatkan cinta, bagaimana kau tempatkan waktu? sendiri. bila hari tak lagi berani munculkan diri, dan kau tinggal untuk menanti? cari. andai bumi sembunyi saat kau berlari? mimpi. lalu malam menyer-gapmu dalam pandang tiada tepi? hati.baik...aku tak lagi memberimu mungkin? kecuali. baik..baik, aku hanya akan menya-pamu tanpa kecuali? mungkin. dan jika tetap seperti itu, embun takkan jatuh dari kalbumu? sampai. akankah kau patahkan tubuhmu hingga musim tiada berganti? mari. lalu kau tumbuhkan bunga tanpa kelopak tanpa daun berhelai-helai? kemari.juga kau benamkan yang lain dalam jurang di matamu? aku. katakan bahwa kau mene-rimamu seperti aku memberimu?...kau? ya. kau?...aku.Besancon, oktober sebelas 1997.” - Radhar Panca Dahana
41. “cara yang terbaik untuk mengobati cinta yang luka adalah : JATUH CINTA LAGI” - Mario Teguh
42. “Engkau memintaku untuk melupakan cintaku, seakan-akan cinta itu disebabkan oleh oleh kemanjaanku. Kau tidak menyadari bahwa cinta sejati, cinta yang muncul dari jiwa yang paling dalam, meningkatkan kemampuan untuk mengabdi. Memintaku untuk melupakan cintaku, sama saja seperti kau memintaku untuk melupakan keimananku pada Tuhan dan kekuatanku untuk mengabdi” - sudhir kakar
43. “Kau harus tahu meletak pembahagidi antara simpati dengan kasmaran.” - Azmi Yusoff
44. “Kau masih matahari pagi yang mengakhiri yelda-ku.” - Khaled Hosseini, The Kite Runner
45. “Jadi kekasih harus selalu bersetiaharus selalu beria” - Suhaimi Haji Muhammad
46. “Betapa tidak akan menguji ketabahan, jika sesuatu yang sudah seolah-olah seperti cinta masih juga tidak memberi jaminan kebahagiaan?” - Seno Gumira Ajidarma
47. “Tak mungkin ada cinta yang bertahan tanpa interaksi, yang tegar tanpa interupsi.” - Helvy Tiana Rosa
48. “Ketika bahasa tak lagi percaya pada kataapakah yang masih bisa kita ucap?: cintaKetika wajahmu tak lagi menampakkan kening, mata, hidung dan mulut apakah yang masih bisa kukecup?: doa” - Helvy Tiana Rosa
49. “Rasakan semua, demikian pinta sang hati. Amarah atau asmara, kasih atau pedih, segalanya indah jika memang tepat pada waktunya. Dan inilah hatiku, pada dini hari yang hening. Bening. Apa adanya.” - Dee
50. “Cinta adalah seberapa pandai kau menghapus airmata.” - Helvy Tiana Rosa
51. “Setiap saat aku bisa belajar untuk mencintai ia yang sungguh-sungguh mencintaiku lewat kebaikannya, lewat keindahan yang disampaikan banyak orang tentangnya dan ketaksempurnaan yang menjadikannya manusia.” - Helvy Tiana Rosa
52. “ cinta tidak pernah buta..tetapi manusia yang buta menilai cinta..hargai cinta..kerana cinta bermakna..” - aisya balqis
53. “Kadang kita memang harus belajar hal yang berbeda dalam satu waktu: belajar untuk mencintai dan melupakan sekaligus.” - Helvy Tiana Rosa
54. “Kan sudah pernah kubilang padamu: aku tidak bisa mencintaimu dengan sederhana. Aku mencintaimu dengan semua kerumitan itu, pelik yang berkelip pelangi dari tiap rongga...” - Helvy Tiana Rosa
55. “Setiap saat adalah masa untuk mencintai.” - Helvy Tiana Rosa
56. “Dewasa dalam hal "cinta" bukan hanya berarti pandai merelakan akan sesuatu hal terjadi begitu saja, namun dewasa dapat dengan cerdas dan bijak mencari solusi terbaik dalam kehidupan cintanya” - Hilaludin Wahid
57. “Wanita cerdas bisa menghadapi cecunguk mana pun dengan anggun.” - Francisca Todi
58. “Kita perlu jatuh cinta atau patah hati untuk dapat membuat puisi yang bagus.” - Helvy Tiana Rosa
59. “Mentari terbit menerangi bumi; kamu terbit menerangi hati.” - adrie
60. “Cinta tidak hanya pikiran dan kenangan. Lebih besar, cinta adalah dia dan kamu. Interaksi.” - Dee
61. “Cinta bukanlah dependensi, melainkan keutuhan yang dibagi.” - Dee
62. “Jannaah, dan Jahannam perbedzaannya antara langit dan bumi, begitu juga cinta dan murka; hidup dan mati, iblis dan manusia; Insaanul Kamiil dan Illaahi; Dia dan dunia, keni'matan dan kebas kaku; Nur, dan nokhta; Dzahir dan Bathin; mengenali diri empunya Diri, dan ilm' jasaad, Nafas & Usul Azali” - AainaA-Ridtz A R
63. “Sesungguhnya cinta, seni dan imaginasi bukanlah kerjaya orang kaya. Orang kaya mengubah cinta menjadi wang, mengubah seni menjadi wang, mengubah imaginasi menjadi wang. Orang kaya hanya menikmati satu kerjaya sahaja iaitu: menjadi orang kaya. Cinta, seni dan imaginasi ialah kerjaya orang miskin!” - Ehsan Abdul Kudus
64. “Ya, segala kekurangan pada diri saya itu ialah keremehan. Hinggakan para intelektual terkadang memerlukan keremehan juga.” - Ehsan Abdul Kudus
65. “Cinta yang melindungi kita itulah yang hidup dalam dada kita. Bukan cinta yang hidup dalam dada orang lain!” - Ehsan Abdul Kudus
66. “Suami tidak sahaja memerlukan kecantikan yang memikat mata, juga memerlukan kecantikan yang memikat akal, hati dan hidupnya!” - Ehsan Abdul Kudus
67. “Cinta adalah khabar yang berasal dari hati, kemudian akal mempersoal dan membantahnya. Namun, hati tetap percaya kepada khabar itu dan tegar menceritakannya. Dan hati pun sedia menanggung akibat atas pengkhabaran itu.” - Taufiq el-Hakim
68. “Cinta adalah puisi. Makna-maknanya keluar dari hati. Keindahannya akan sirna jika dalam nafasnya disisipi akal.” - Taufiq el-Hakim
69. “Persamaan Maut dengan Cinta lebih banyak daripada yang mungkin kalian bayangkan.” - Rick Riordan
70. “Penyakit yang paling berbahaya adalah penyakit yang membuat kita percaya kalau kita baik-baik saja.” - Lauren Oliver
71. “Cinta memengaruhi akal sehatmu sampai kau tak bisa lagi berpikir dengan jernih atau membuat keputusan rasional dalam hidupmu.” - Lauren Oliver
72. “Hal yang paling mematikan dari yang mematikan: Cinta akan tetap membunuhmu, tak peduli apakah kau memilikinya atau tidak.” - Lauren Oliver
73. “Cinta akan membunuh, sekaligus menyelamatkanmu.” - Lauren Oliver
74. “Begini cara kerja sesuatu yang engkau sebut cinta;Engkau bertemu seseorang lalu perlahan-lahan merasa nyaman berada di sekitarnya.Jika dia dekat, engkau akan merasa utuh dan terbelah ketika dia menjauh.Keindahan adalah ketika engkau merasa ia memerhatikanmu tanpa engkau tahu.Sewaktu kemenyerahan itu meringkusmu, mendengar namanya disebut pun menggigilkan akalmu.Engkau mulai tersenyum dan menangis tanpa mau disebut gila.Berhati-hatilah….Kelak, hidup adalah ketika engkau menjalani hari-hari dengan optimisme. Melakukan hal-hal hebat. Menikmati kebersamaan dengan orang-orang baru. Tergelak dan gembira, membuat semua orang berpikir hidupmu telah sempurna.Sementara, pada jeda yang engkau buat bisu, sewaktu langit meriah oleh benda-benda yang berpijar, ketika sebuah lagu menyeretmu ke masa lalu, wajahnya memenuhi setiap sudutmu. Bahkan, langit membentuk auranya. Udara bergerak mendesaukan suaranya. Bulan melengkungkan senyumnya.Bersiaplah… Engkau akan mulai merengek kepada Tuhan.Meminta sesuatu yang mungkin itu telah haram bagimu.” - Tasaro GK
75. “Jangan kau ajari cara melupakanmu. Aku lebih tahu itu. Hari-hariku lebih fasih mengeja rasa itu..” - Tasaro GK
76. “Sesuatu yang membuat Anda menyerah. Bahkan, intelektualitas Anda tidak bisa berbuat apa-apa. Saya biasa menyebutnya … cinta.” - Tasaro GK
77. “Suatu saat, mencintai adalah memutar hari tanpa seseorang yang kau cintai. Sebab, dengan atau tanpa seseorang yang kamu kasihi, hidup harus tetap dijalani.” - Tasaro GK
78. “Kadang aku merasa sudah dekat dengan kegilaan.Kamu tahu apa yang paling menyakitkan saat perasaanmu begitu terikat kepada seseorang?Bukan karena kamu tidak bisa menyatu dengan dia maka kamu akan merasa hidupmu begitu nestapa. Sesuatu yang lebih meluluhlantakkan hatimu adalah ketika seseorang -yang menyandera kemampuanmu untuk memiliki itu- tak melibatkan lagi namamu dalam hidupnya, tidak mengingat tanggal lahirmu, tidak mengucapkan apapun ketika datang tahun baru, bahkan tidak mengirimkan pesan basa-basi pada hari perayaan agamamu.Kamu tidak terlibat sama sekali dalam hidupnya. Bahkan sekadar untuk diingat.” - Tasaro GK
79. “Kematian selalu membuntuti Kehidupan dengan begitu dekat, bukanlah karena keharusan biologis, melainkan karena rasa iri. Kehidupan ini begitu indah, sehingga maut pun jatuh cinta padanya. Cinta yang pencemburu dan posesif, yang menyambar apapun yang bisa diambilnya” - Yann Martel
80. “Cinta sulit dipercaya, tanyakan pada siapapun yang sedang jatuh cinta.Kehidupan ini juga sulit dipercaya, tanyakan pada ilmuwan manapun.Tuhan juga sulit dipercaya, tanyakan pada siapapun yang memercayainya.Kenapa Anda tidak menerima hal-hal yang sulit dipercaya?” - Yann Martel
81. “Cuaca demi cuaca melalui kami, dan kebenaran akan semakin dipojokkan. Sampai akhirnya nanti, badai meletus dan menyisakan kejujuran yang bersinar. Entah menghangatkan, atau menghanguskan.” - Dee
82. “Ada dunia di sekelilingmu. Ada aku di sampingmu. Namun, kamu mendamba rasa sendiri itu.” - Dee
83. “Cinta mungkin hanya sebuah kata kecil yang belum ditemukan, terselip di antara segala kemudahan dan kenyamanan.” - Okky Madasari
84. “...Aku ingin kau tahu, diam-diam, aku selalu menitipkan harapan yang sama ke dalam beribu-ribu rintik hujan: aku ingin hari depanku selalu bersamamu...” - Yoana Dianika
85. “Sebesar itulah cinta. Tak pernah sangat besar, tidak juga terlalu kecil. Cinta itu cukup” - Windy Ariestanty
86. “Benar kata Chu Pat Kay, si siluman babi dalam serial Kera Sakti. Dari dulu begitulah cinta, deritanya tiada akhir. Kalau deritnya hilang, ingatan hal yang menyakitkan dan mengerikan tidak pernah akan hilang” - Pramesti Ratna
87. “Tidak perlu," sahut Febrian tegas. "Karena aku tidak takut mati bersamamu. Kita akan selalu bersama. Bahkan maut tidak bisa memisahkan kita.” - Mira W.
88. “Absurditas dunia maya, menyata dalam diri seorang Mayana. Absurditas cinta menjadi maya dalam kehidupan Mayana. Atau cinta menjadi realita dalam dunia maya Mayana? Di manakah realitas cinta Mayana? Dia terus mencari atau justru telah menemukan dan menikmatinya?” - Dian Nafi - a rt gus faizal
89. “ketertarikan gila saat pertama cinta ditemukan, memang mudah menyatukan dua pribadi yang sangat berbeda untuk berjanji setia sepanjang hidup. Hanya saja, panjangnya hidup yang dilihat oleh mata yang mabuk cinta, bisa jadi sangat pendek.Itu sebabnya cinta saja tidak cukup. Persahabatan dan logika yang jernih antara dua jiwa itulah yang memanjangkan cinta mereka menjadi kebersamaan yang membahagiakan.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
90. “Cinta semestinya membawa kebahagiaan dan melengkapi ruang-ruang jiwa yang kosong, atau mengisinya dengan membiarkan penghuni lamanya pergi, dan bukannya berdesak-desakan dan berebut tempat di dalamnya.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
91. “kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang paling menyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
92. “Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai, Ketika kita berada di tempat pada saat yang tepat, Itulah kesempatan. Ketika kita bertemu dengan seseorang yang membuatmu tertarik, Itu bukan pilihan, itu kesempatan. Bertemu dalam suatu peristiwa bukanlah pilihan, Itupun adalah kesempatan.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
93. “Ketika kita memilih bersama dengan seseorang walaupun apapun yang terjadi, Itu adalah pilihan. Bahkan ketika kita menyadari bahwa masih banyak orang lain yang lebih menarik, lebih pandai, lebih kaya daripada pasanganmu Dan tetap memilih untuk mencintainya, Itulah pilihan.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
94. “Pasangan jiwa bisa benar-benar ada. Dan bahkan sangat mungkin ada seseorang yang diciptakan hanya untukmu. Tetapi tetap berpulang padamu untuk melakukan pilihan apakah engkau ingin melakukan sesuatu untuk mendapatkannya, atau tidak.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
95. “Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk dicintai TETAPI untuk belajar mencintai orang yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
96. “Seorang perempuan bertanya, apa itu cinta?Sinergi hati dan akal dalam momentum reaksi metapora yang menghasilkan ruang kosong yang terlalu sulit dan terlalu berani untuk disebut sebagai suci atau bersih. Dia hidup dan menjadi wadah yang hadir hanya dengan dirasa, tapi bisa dilihat tak bisa diraba. Karena hidup dia akan mempunyai masa dan menempati ruang untuk bertumbuh, berkembang, dan menunaikan fungsi hidup beserta peserta hidup lainnya, dalam segala dimensi dan formatnya. Deteksi hati dan akali hanya mampu sampai menghampirinya saja. Selebihnya kata tak cukup punya fasilitas untuk menyelesaikan pendeteksian itu. Segala yang memasukinya akan bereaksi menjadi energi, bila berkontraksi akan menjadi vektor yang bergerak sentrifugal ataupun dalam jumlah komposisi yang tak terbatas mapun dalam berbagai formasi lainnya.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
97. “Mencintai itu perkara hati, maka dilapangkannya seluas langit dan bumi.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
98. “Cinta membuatnya tak perlu menggunakan akal dan pikiran, tapi ia mendapat petunjuk dengan hati, dan karena cintalah yang membuat hatinya tak bisa padam, seperti obor abadi dari api abadi.” - Dian Nafi - a rt gus faizal
99. “Cinta manusia dalam tahap ekstrem seringkali bercampur dengan beberapa derajat kematian—kematian terhadap ego sendiri, terhadap hasrat sendiri, terhadap kesenangan-kesenangan sendiri demi kepentingan yang lain. Dan ini disebabkan cinta manusia itu sendiri merupakan pantulan dari Cinta Tuhan, yang bisa dialami hanya setelah kematian ego, dan dapat mengantarkan kepada Tuhan jiwa-jiwa mereka yang cukup beruntung untuk mengalami cinta ini.Cinta ilahiyah kadang menggunakan cinta insaniyah sebagai jembatannya. (Mayasmara)” - Dian Nafi - a rt gus faizal
100. “Bila manusia memiliki cinta dengan segala kesejatian, bersiap-siaplah menjadi pribadi yang sarat dengan keajaiban. Bergetar dalam silaturhami. Cinta. Energi. Kehidupan.(Mayasmara)” - Dian Nafi - a rt gus faizal
101. “Cinta selalu menjadi sajian sarat makna dalam setiap pertemuan dan perpisahan. Cinta membuat jiwa memahami nilai-nilai kehidupan yang terpapar demikian nyata maupun yang tersirat. (Lelaki)” - Dian Nafi - Endang S
102. “Cinta? Itu mungkin hanya sebentuk permainan. Bermain itu memang mengasyikan. Cinta itu arena bermain, membutuhkan permainan, tapi bukan dipermainkan. Cinta yang harus diselesaikan. Dan menyelesaikan.” - Dian Nafi - Endang S
103. “Bagiku cinta tanpa keberadaan takkan bermakna” - Dian Nafi - Nessa K
104. “Kesabaran adalah inti cinta. Dan inti cinta adalah ketidakpastian” - Dian Nafi - Nessa K
105. “Thanatos sering kali salah dikira sebagai Dewa Cinta. Persamaan Maut dengan Cinta lebih banyak daripada yang mungkin kalian bayangkan.” - Rick Riordan
106. “Aku percaya pada cinta. Aku hanya tidak ingin pernikahan justru menjadi batu sandungan.” - Dian Nafi
107. “Hidup karena cinta, bukan demi memenuhi tuntutan orang lain.” - Dian Nafi
108. “Begini ternyata rasanya berada dalam sebuah ikatan pernikahan. Terasa lebih sakral, suci, dan agung.Garwa. Sigaraning nyawa. Belahan jiwa. Belahan jiwa yang tak hanya disatukan oleh cinta, namun juga disatukan dengan janji suci atas nama Tuhan.” - Dian Nafi
109. “Jangan menikah hanya karena didesak umur. Menikahlah kalau kamu sudah yakin dengan calon pasanganmu dan yakin bahwa pernikahan adalah jalan terbaik (Luvi)” - Dian Nafi
110. “tak setiap kenangan pertama layak terlontar, apalagi di depan seseorang yang telah resmi disatukan dalam pernikahan. Seharusnya kenangan itu tetap menjadi rahasia diri, dipendam dalam relung benak terdalam, ditutup dengan kunci berlapis, dan hanya dibuka jika sedang sendiri.” - Dian Nafi
111. “Jika sebuah pernikahan hanya menjelma menjadi neraka, lalu untuk apa sebenarnya mempertautkan cinta dalam sebuah ikatan seperti itu? Di hadapan Tuhan pula.” - Dian Nafi
112. “kini dia berusaha menerjemahkan cinta ke arah yang berbeda. Cinta yang mendahulukan kebahagiaan orang yang dikasihi, bukan cinta yang semata ingin memiliki. Sekalipun untuk itu, dia harus membayarnya dengan kesepian dan rasa kehilangan sepanjang hidupnya.” - Dian Nafi
113. “Ah, mengapa ia justru ingin melihat Armand terluka? Mengapa cinta bisa membuatnya seperti ini? Menjadi pendendam dan perencah jiwa orang yang dikasihinya?” - Dian Nafi
114. “Tatkala semesta menciut menjadi sesosok makhluk, tatkala sesosok makhluk meluas bahkan sampai menjangkau Tuhan, maka itulah cinta.” - Victor Hugo
115. “Kawan-kawan semua, dimasa yang akan datang tidak boleh lagi ada kegelapan, tidak juga desingan peluru. tidak ada lagi kebodohan yang begitu keji atau pertimpahan darah. Karena tak ada lagi setan, maka tak akan ada lagi malaikat. Di masa depan tidak boleh ada lagi manusia membantai sesamanya, bumi akan menjadi terang, umat manusia akan saling mencinta. akan tiba suatu hari ketika semuanya terasa damai, harmonis, terang benderang, menggembirakan dan begitu hidup. Hari itu akan datang dan itulah sebabnya mengapa kita akan menyongsong maut.” - Victor Hugo
116. “Karena aku tahu di ujung cinta ini tidak ada kebahagiaan, tapi aku tetap jatuh ke dalamnya.” - Fenny Wong
117. “Jika mawar itu berduri, tusuklah hingga merah darahku, agar aku terbangun pada kenyataan tanpa dirimu.” - Fenny Wong
118. “Ibu, usiaku dua puluh dua, selama ini tidak ada yang mengajariku tentang perasaan-perasaan, tentang salah paham, tentang kecemasan, tentang bercakap dengan seorang yang diam-diam kau kagumi. Tapi soer ini, meski dengan menyisakan banyak pertanyaan, aku tahu, ada momen penting dalam hidup kita ketika kau benar-benar merasa ada sesuatu yang terjadi di hati. Sesuatu yang tidak pernah bisa dijelaskan. Sayangnya, sore itu juga menjadi sore perpisahanku, persis ketika perasaan itu mulai muncul kecambahnya.” - Tere Liye
119. “Tahukah kau, tubuhmu memiliki sensor penerima sinyal gemosi dari luar? Sensor yang sama yang menghubungkan emosi sepasang anak kembar yang terpisah ratusan kilometer! Hei, benar-benar sensor yang hebat, bukan?! Ketika pertama kali sepasang insan terpikat satu sama lain, masing-masing sensornya menangkap sinyal gemosi cinta. Kontak mata, sentuhan punggung tangan, ucapan-ucapan cinta dan rayuan-rayuan yang membuat hatimu cenat-cenut akan mempercepat penyamanan frekuensi cinta dengan dentingan seindah harpa yang paling merdu sejagat raya. Selanjutnya, semakin selaras frekuensi itu, perasaan nyaman akan tumbuh beriringan. Kemudian rasa rindu hebat akan menyertainya saat dua gemosi berinterferensi saling menguatkan.” - Yohanes Surya
120. “Betapapun fisika mencobamembagi rahasianya, bagi para ilmuwan, cinta tetap menjadi keajaiban yang menakjubkan. Yang jelas Einstein ingin sekali menghubungkan cinta dan teori terkenalnya, sampai-sampai dia dengan serius berkata : "Letakkan tanganmu di tungku panas selama semenit, rasanya seperti satu jam, duduklah bersama dengan gadis pujaanmu selama satu jam, rasanya seperti semenit. itulah makna relativitas” - Yohanes Surya
121. “Wujud cinta adalah air mata” - Arswendo Atmowiloto
122. “Cinta bukan masalah memiliki.Cinta adalah berani untuk pergi atau atau ditinggal pergi.” - Dony Novianto
123. “tak ada yang bisa menebak isi hati ... tidak ada yang tahu walaupun berada dalam jeruji besi yang longgar sekalipun , isi hati akan terlihat jika engkau memberikan kunci terhadap seseorang yang engkau pilih , seseorang yang ingin tahu isi hatimu dan berusaha membukakaannya ... ya itulah cinta anugerah terindah ketika isi hatimu dan isi hatinya saling melengkapi ...” - Rizqiyyah Yasmin
124. “Duhai RABB..Aku terpanapada seseorang yang mempesona,hingga aku membutamelupakan-MU Sang Pencipta dirinya,seharusnya ENGKAU lah yang paling layak ku puja,Duh, Malunya...” - Ennoviannie
125. “Sesungguhnya;Cinta itu amat keparatDitunggu rasanya penatDikejar pastinya tak larat.” - Mosyuki Borhan
126. “Awas! Cinta itu pembawa virus gila!” - Levis Delisya
127. “Juga jangan jadi kriminil dalam percintaan-yang menaklukan wanita ddengan gemerincing ringgit,kilau harta dan pangkat.Lelaki belakangan ini adalah juga kriminil,sedang perempuan yang tertaklukan hanya pelacur.” - Pramoedya Ananta Toer
128. “Namun, tiada kiranya kata pemborosan terhadap waktu bagi orang-orang yang mencari hakekat kasih. Bahwa di dalam kasih, tumbuh di sana perdamaian dan bukan juga cuma pertikaian, melainkan berbaur keduanya dalam suatu kesepadanan yang tulen” - Remy Sylado
129. “Jangan percaya terhadap cinta, karena itu akan menjajah hidup kamu! begitu kata Roy. Seorang petualang jiwanya tidak bisa dimiliki, karena dia butuh inspirasi. Kalau jiwanya sudah diikat, berarti dia akan beku dan mati. Baginya, cinta bukan berarti harus menjadi jangkar dalam hidupnya.” - Gola Gong
130. “Love is Faith and Hope, but Faith or Hope is not a Love..#love_faith_n_hope From : Andra_n_the_backbone” - Andra and The Backbone
131. “Sajak kecil tentang cintaMencintai angin harus menjadi siut...Mencintai air harus menjadi ricik...Mencintai gunung harus menjadi terjal...Mencintai api harus menjadi jilat...Mencintai cakrawala harus menebas jarak...MencintaiMu harus menjadi aku” - Sapardi Djoko Damono
132. “Sebagai manusia, dalam hidup ini ada hal-hal yang dapat kita tentukan kejadiannya dan ada pula yang tidak dapat. Itu mengapa pernikahan dan percintaan menjadi dua hal yang pelik. Kamu boleh saja menentukan pernikahan tapi kamu tidak bisa menentukan akan jatuh cinta kepada siapa.” - Danu Saputra
133. “Tak pernah ada yang salah dengan cinta. Ia mengisi sesuatu yang tidak kosong. Tapi yang terjadi di sini adalah asmara, yang mengosongkan sesuatu yang semula ceper. Dengan rindu. Belum tentu nafsu.” - Ayu Utami
134. “Dan akhir adalah permulaankau aku tak pernah menapaki mulajuga mungkin tak pernah sampaipada selesaiseperti puisi yang kutanamdi kuntum hatimu” - Helvy Tiana Rosa
135. “Sungguh telah kau fanakan diriku, Kekasihtapi tidak cintaku padaMu.” - Helvy Tiana Rosa
136. “Kamu nggak akan pernah bisa mengukur cinta. Kamu cuma bisa merasakannya, menggerogoti dirimu dari hari ke hari. Seperti monster yang tidak pernah terpuaskan. Menyakitimu karena rindu.” - Kireina Enno
137. “Cinta itu rasanya seperti getar sayap kupu-kupu. Lembut, ringan, indah dan rapuh, tapi di sisi lain itu membuatmu merasa kuat.” - Kireina Enno