“Aku hanya orang biasa, tetapi aku bekerja lebih keras daripada orang biasa.”
“seperti telah kubuktikan kepadamu, aku bisa membuat kesalahan seperti orang lain. Malah, karena aku -maafkan aku- agak lebih pintar daripada sebagian besar orang, kesalahanku cenderung lebih besar juga.”
“aku cinta negeri ini dan orang-orangnya... terutama barangkali karena mereka selalu kukenal sebagai penderita, sebagai orang kalah. Jadi biasa saja, simpati kepada orang-orang yang ditindas.”
“Dendam Sejarah...Aku tak mau kelak cucuku, atau orang-orang terdekatku, lebih mengenal siapa orang lain daripada kakeknya sendiri. Aku tahu apa yang dipikirkab Einstein muda, tetapi aku tak tau apa yang dipikirkan kakekku waktu ia masih muda. Kami tak sempat bertemu, kakekku meninggal sebelum ia sempat bercerita banyak padaku”
“jangan marah padaku kalau aku menangis, Hari ini saja Kau boleh lihat sendiri nanti. Kau akan lihat tak lama lagi aku akan kembali bekerja, tertawa, dan mengoceh seperti biasa, aku janji.”
“dalam hidup ini justru hal-hal yang sederhanalah yang paling luar biasa; hanya orang-orang bijak yang dapat memahaminya.”