“Bagaimana mungkin segala sesuatu akan mampu menghalangi-Nya, jika Dia lebih dekat kepadamu dari segala sesuatu itu sendiri ?”
“Kita menilai diri kita sendiri dari segala sesuatu yang kita rasa mampu kita lakukan,Sedangkan orang lain menilai kita dari apa yang telah kita lakukan.”
“Kau tidak akan bisa memahami seseorang sebelum kau melihat segala sesuatu dari sudut pandangnya”
“Segala sesuatu punya prosesnya sendiri. Ada waktunya sendiri. Dan di waktu tertentu kata2 juga tetap punya momen 'kosong'-nya. Jadi biar aku isi kekosongan itu dengan berjuta peluk dan cium.”
“Menurut satu aliran pemikiran, jika seseorang menguasai satu keterampilan, dia telah menguasai seluruh ilmu. Ilmu bela diri bukan jurus-jurus belaka-- ilmu bela diri menyangkut kematangan jiwa. Jika seseorang mengolah jiwanya dengan sungguh-sungguh, orang itu mampu menguasai segala sesuatu, termasuk seni belajar dan pemerintahan. Dia memandang dunia apa adanya, dan sanggup menilai orang.”
“..Cinta itu sesuatu yang misterius. Lebih misterius dari segitiga bermuda atau puncak gunung himalaya. Kita gak akan bisa menduganya..”