“Menjadi miskin itu enak.Nikmat. Karena dengan demikian kita memiliki kesempatan lebih banyak untuk bermimpi (Krisdayanti-My Life My Secret)”
“Jadilah pohon dan jangan jadi rumput. Rumput itu tampaknya sama, sering diinjak-injak dan susah dikenali. Kalau pohon, meskipun kecil, tetapi akan tampak, mudah dikenali, dan bisa dijadikan sebagai tetenger atau patokan. Apalagi bila pohon itu besar, bisa menjadi peneduh orang di waktu panas. Bahkan bila sudah demikian besarnya, bisa jadi peneduh di kala hujan. Tambahan lagi, sebuah pohon yang besar selain memiliki daun yang rindang juga akan mempunyai batang yang kokoh dan akar yang kuat mencengkeram, susah dirobohkan sekalipun diterpa angin kencang. Jadilah pemimpin yang mengakar, seperti pohon. Untuk menjadi pohon yang baik seseorang harus terus memperkaya diri dengan ilmu dan kekayaan batin. -Sarwo Edhie Wibowo”
“Jangan salahkan narkoba. Karena barang itu ada, ketika empati manusia tidak ada. Siapa lebih dulu masuk, narkoba atau empati”
“Selama kita memiliki hari esok, teruslah berusaha untuk menjadi lebih baik. Percayalah bahwa dengan kita berbuat demikian akan ada hari yang lebih baik untuk dinikmati”
“jika anda memiliki kesempatan mendapatkan cinta pertama di sebuah toko kelontong, meskipun toko itu bobrok dan bau tengik, maka rebutlah cepat-cepat kesempatan itu, karena cinta semacam itu bisa menjadi demikian indah tak terperikan! ”
“Hidup ini tidak terlalu pendek, jadi kita memiliki banyak kesempatan untuk berbuat baik.”
“Saya selalu yakin bahwa KESEMPATAN itu bukan cuman dua atau tiga kali, apalagi sekali. Tapi kesempatan selalu datang sebanyak hari yg kita jalani. Semesta sudah menyediakan kesempatan begitu banyak dengan cara yang luar biasa. Tiggal bagaiaman caranya kita memenuhi panggilan kesempatan itu. Apa akan dibiarkan atau diambil. Ingat saja, kalau satu kesempatan hilang karena satu hal di luar usaha kita, nggak usah khawatir. Karena masih banyak kesempatan lain.”