“Lintang was very rational; Mahar was a daydreamer. Mahar was easily inspired by just about anything. Like Lint- ang, Mahar also was a true genius—just a different kind of genius. This kind of genius isn’t easily understood by most people and is rarely considered “intelligent” by ordinary people’s standards.”
“To make a difference. Salah satu manfaat pendidikan adalah agar manusia dapat membedakan..”
“My story is the story of forgotten people and the voice of the voiceless.”
“sang pemimpi”
“Sejarah telah memperlihatkan semua hal tentang kerakusan, kesombongan, kekejaman, keikhlasan, pengorbanan, dan daya juang di mana semua orang dapat becermin. Namun tampaknya manusia lebih bernafsu membuat sejarah ketimbang belajar dari sejarah.”
“Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu.”
“jika anda memiliki kesempatan mendapatkan cinta pertama di sebuah toko kelontong, meskipun toko itu bobrok dan bau tengik, maka rebutlah cepat-cepat kesempatan itu, karena cinta semacam itu bisa menjadi demikian indah tak terperikan! ”