“Adakah keindahan perlu dinamai?”
“terkadang keindahan itu hanya perlu berbekas dalam hati”
“Barangkali keindahan bukan hanya terpancar dari keindahan itu sendiri, tetapi juga dengan siapa kita menikmati keindahan itu.”
“Aku memandangimu tanpa perlu menatap. Aku mendengarmu tanpa perlu alat. Aku menemuimu tanpa perlu hadir. Aku mencintaimu tanpa perlu apa-apa, karena kini kumiliki segalanya.”
“Tak adakah rumus pasti tentang rasa? Mengapa dia berubah begitu cepatnya.”
“pekerja keras = penikmat keindahan dengan nyaman dan biasa”