“Disaat teman, pacar dan disekellingmu melupakanmu, ingatlah bahwa Allah yg tidak akan membiarkan kamu sendiri.”
“Taruh mimpi-mimpi kamu, cita-cita kamu, keyakinan kamu,apa yg kamu mau kejar…Kamu taruh di sini… jangan menempel di kening.Biarkan…dia…menggantung…mengambang…5 centimeter…di depan kening kamu…Jadi dia nggak akan pernah lepas dari mata kamu.Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari,kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa.Apa pun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri,kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu NGGAK BISA menyerah.Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh,bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apa pun itu,segala keinginan, mimpi, cita-cita, keyakinan diri…Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kening kamu.Dan…sehabis itu yang kamu perlu…Cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya,tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya,mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya,lapisan tekad yg seribu kali lebih keras dari baja…Dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya…Serta mulut yang akan selalu berdoa”
“Percayalah, bila kamu tidak dapat mengalihkan perhatian pada hal lain yang fana..., dan hanya memikirkan kehidupan itu sendiri, kamu akan gila: karena ia akan mengalahkan dan merendahkanmu secara perlahan.”
“Kamu calon konglomerat ya, Kamu harus rajin belajar dan membaca, jangan ditelan sendiri. Berbagilah dengan teman-teman yang tak mendapat pendidikan.”
“Teman-temanmu akan heran melihat kamu tertawa sambil memandang langit. Maka akan kamu katakan kepada mereka, 'Ya, bintang-bintang selalu membuatku tertawa!' Dan mereka akan menganggap kamu gila.”
“Jangan sesekali bergantung kepada sesama makhluk dalam soal rezeki. Bergantunglah kepada Allah. Bertawakallah kepada Allah dan berikhtiarlah dengan keupayaan sendiri. Jika tidak, kita akan dikecewakan.”