“Pada ketika aku mengeluh tidak ada kasut, masih ada manusia yang tersenyum walaupun tidak ada kaki.”
“Yang dulu ada, sekarang tidak ada. Dan yang sekarang ada, kelak tidak ada. Yang sekarang belum ada, kelak akan ada.”
“Gadis kecil itu benar sekali.. mengapa dunia diciptakan dengan penuh perbedaan. Yang satu dilebihkan dari yang lain... ada yang bisa melihat. Bisa mendengar, ada juga yang tidak. Ada yang cerdas, ada yang tidak. Apakah semua itu adil? Apakah takdir itu adil? Padahal bukankah semua pembeda itu hanyalah semu. Tidak hakiki. Ketika sang waktu menghabisi segalanya, bukankah semua manusia sama...”
“walaupun tidak ada hal lain di dunia ini yang bisa kau percayai, percayalah bahwa aku mecintaimu. sepenuh hatiku.”
“Jangan salahkan narkoba. Karena barang itu ada, ketika empati manusia tidak ada. Siapa lebih dulu masuk, narkoba atau empati”
“Tidak ada yang pergi daripad hati. Tidak ada yang hilang dari sebuah kenangan”