“Bahkan seseorang yang kejam seperti Hitler saja masih dapat luntur karena cintanya. Perasaan berarti keistimewaan”
“Karena itu aku tidak mau seperti mereka yang sudah jelas-jelas ditolak olehmu tapi masih saja menyatakan cinta. Apakah itu tidak bodoh namanya? – Fanny”
“Hanya karena seseorang pandai berargumen, tidak berarti orang itu orang baik. Sama halnya seseorang yang dikalahkan dalam argumen adalah orang jahat.”
“Dewasa dalam hal "cinta" bukan hanya berarti pandai merelakan akan sesuatu hal terjadi begitu saja, namun dewasa dapat dengan cerdas dan bijak mencari solusi terbaik dalam kehidupan cintanya”
“Waktu itu semua sudah tidak ada yang bisa kuingat. Karena waktu itu kata-kata sudah seakan tidak berarti lagi. Yang ada di memoriku hanyalahwarna pekat. Kucari warna-waran lain , tidak pernah ada. Bahkan putih pun sudah seperti jelaga.”
“Kalau harapan sirna, jangan buru-buru kecewa karena ada saja pengalaman baru, bahkan sebuah pencerahan, yang akan dialami.”