“Kenangan itu hanya hantu di sudut pikir, selama kita diam selamanya dia tetap jadi hantu, ga akan pernah jadi kenyataan”
“kenangan itu cuma hantu di sudut pikir. selama kita diam dan ngga berbuat apa-apa, selamanya dia tetap jadi hantu, ngga akan pernah jadi kenyataan.”
“Kenangan itu cuma hantu di sudut pikiran. Selama kita cuma diam dan nggak berbuat apa-apa, selamanya dia akan tetap jadi hantu. Nggak akan pernah jadi kenyataan.”
“Kenangan itu cuma hantu disusut pikir. Selama kita cuma diam dan nggak berbuat apa-apa, selamanya dia tetap jadi hantu. nggak akan pernah jadi kenyataan.”
“Kenangan, kadang lebih nyata dari kenyataan. Sayangnya pada kenangan kita hanya bisa menyambangi. Seberapa pun besarnya perjuangan membuat kenangan itu jadi nyata, kenangan tetap saja hanya hidup dalam ingatan.”
“yang mati akan tetap mati, dia tidak akan hidup lagi dan oleh sebab itu kita hanya perlu mengenangnya, tetapi yang hidup harus tetap hidup karena itu tugasnya. (Randy)”