“Ketika kita memilih bersama dengan seseorang walaupun apapun yang terjadi, Itu adalah pilihan. Bahkan ketika kita menyadari bahwa masih banyak orang lain yang lebih menarik, lebih pandai, lebih kaya daripada pasanganmu Dan tetap memilih untuk mencintainya, Itulah pilihan.”

Dian Nafi - a rt gus faizal

Explore This Quote Further

Quote by Dian Nafi - a rt gus faizal: “Ketika kita memilih bersama dengan seseorang wal… - Image 1

Similar quotes

“Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai, Ketika kita berada di tempat pada saat yang tepat, Itulah kesempatan. Ketika kita bertemu dengan seseorang yang membuatmu tertarik, Itu bukan pilihan, itu kesempatan. Bertemu dalam suatu peristiwa bukanlah pilihan, Itupun adalah kesempatan.”


“Pasangan jiwa bisa benar-benar ada. Dan bahkan sangat mungkin ada seseorang yang diciptakan hanya untukmu. Tetapi tetap berpulang padamu untuk melakukan pilihan apakah engkau ingin melakukan sesuatu untuk mendapatkannya, atau tidak.”


“Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk dicintai TETAPI untuk belajar mencintai orang yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna.”


“kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang paling menyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.”


“Seorang perempuan bertanya, apa itu cinta?Sinergi hati dan akal dalam momentum reaksi metapora yang menghasilkan ruang kosong yang terlalu sulit dan terlalu berani untuk disebut sebagai suci atau bersih. Dia hidup dan menjadi wadah yang hadir hanya dengan dirasa, tapi bisa dilihat tak bisa diraba. Karena hidup dia akan mempunyai masa dan menempati ruang untuk bertumbuh, berkembang, dan menunaikan fungsi hidup beserta peserta hidup lainnya, dalam segala dimensi dan formatnya. Deteksi hati dan akali hanya mampu sampai menghampirinya saja. Selebihnya kata tak cukup punya fasilitas untuk menyelesaikan pendeteksian itu. Segala yang memasukinya akan bereaksi menjadi energi, bila berkontraksi akan menjadi vektor yang bergerak sentrifugal ataupun dalam jumlah komposisi yang tak terbatas mapun dalam berbagai formasi lainnya.”


“Cinta manusia dalam tahap ekstrem seringkali bercampur dengan beberapa derajat kematian—kematian terhadap ego sendiri, terhadap hasrat sendiri, terhadap kesenangan-kesenangan sendiri demi kepentingan yang lain. Dan ini disebabkan cinta manusia itu sendiri merupakan pantulan dari Cinta Tuhan, yang bisa dialami hanya setelah kematian ego, dan dapat mengantarkan kepada Tuhan jiwa-jiwa mereka yang cukup beruntung untuk mengalami cinta ini.Cinta ilahiyah kadang menggunakan cinta insaniyah sebagai jembatannya. (Mayasmara)”