“Kita semua memiliki kesedihan kita sendiri, dan walaupun kontur, bobot, serta dimensinya berbeda-beda bagi setiap orang, warna kesedihan adalah sama bagi kita semua.”
“Syukurilah semua pemberian-Nya. Baik kesedihan maupun kebahagiaan, semua itu adalah pembaik bagi kehidupan kita.”
“Kita semua punya cara sendiri-sendiri untuk mengobati kesedihan, bukan? -Ekaterina Fyodorovna-”
“Seperti juga bagi orang-orang pribumi lain, bagi Salim itu pun logika yang tidak bisa diusik-usik. Bila kita kuli kontrak, kita pun kehilangan semua kemanusiaan dan hak kita. Kita harus selalu melakukan apa yang diperintahkan oleh seorang tuan administratur untuk melakukannya, dan karena itu akan sangat ganjillah bila kita harus sakit karena satu pon daging busuk”
“Bahagia itu bukan kerana kita ketawa dan gembira, tetapi bahagia itu adalah melihat orang yang kita sayang ketawa dan ceria walaupun kita sendiri berada dalam derita”
“Teman, cobalah untuk selalu mengingat setiap kebaikan dan kebahagiaan yg kita miliki. Simpanlah semua itu di dalam kekokohan hati kita agar tak ada yg mampu menghapusnya.Torehkan kenangan bahagia itu agar tak ada angin kesedihan yg mampu melenyapkannya.”