“Jangan pernah menyakiti orang lain dengan perbuatan mau pun kata-kata.”
“Sudah terlalu banyak kata di dunia ini Alina, dan kata-kata, ternyata, tidak merubah apa-apa. Lagipula siapakah yang masih sudi mendengarnya? Di dunia ini semua orang sibuk berkata-kata tanpa pernah mendengar kata-kata orang lain.”
“Orang yang ingin hidup tenteram, jangan menimbulkan kegalauan bagi dirinya sendiri mau pun bagi orang lain.”
“Mengapa kesatu harus disebut pertama? Tapi, tidak ada kata lain untuk kedua, ketiga dan seterusnya. Mengapa kata "satu" harus dibedakan?Kata berdua, bertiga, berempat adalah untuk menyatakan jumlah orang sesuai dengan akar kata yang terlibat.....Tapi bersatu memberi arti lain-bersatu justru menunjukkan tidak ada satu orang yang terlibat. Kalimat "kita bersatu di sana" justru maksudnya tidak hanya satu orang, tapi banyak orang yang bersama. Satu yang banyak.”
“Mendapat upah kerena menyenangkan orang lain yang tidak punya persangkutan dengan kata hati sendiri, kan itu dalam seni namanya pelacuran?”
“Cinta adalah perbuatan. Kata-kata dan tulisan indah adalah omong kosong.”