“Aku seperti sepercik api yang berusaha tetap bercahaya walau tertiup angin.”
“Seperti bayangan, walau dirimu tak terlihat, aku tahu kamu tetap ada di sana...”
“Aku, Perempuan yang seperti bulan sabit, sebagian bercahaya selebihnya muram. Perempuan dengan misteri dimatanya dengan keresahan di gesturnya dan kekerasan hati di rahangnya.”
“Kebencian itu seperti api yang akan membakar habis segalanya.”
“Aku berusaha sebisa mungkin hidup di masa kini tanpa masa lalu yang menghilang atau masa depan yang menjelang.”
“Orang-orang kuat ditempa oleh pelbagai tantangan, seperti layang-layang yang dilambungkan ke langit oleh terpaan angin.”