“bila kau melakukan sesuatu yang buruk, tetapi sudah tidak ada lagi yang mau memberitahukannya kepadamu, berarti kamu sudah diabaikan dan tidak berarti”

Randy Pausch

Randy Pausch - “bila kau melakukan sesuatu yang buruk...” 1

Similar quotes

“Waktu itu semua sudah tidak ada yang bisa kuingat. Karena waktu itu kata-kata sudah seakan tidak berarti lagi. Yang ada di memoriku hanyalahwarna pekat. Kucari warna-waran lain , tidak pernah ada. Bahkan putih pun sudah seperti jelaga.”

Lan Fang
Read more

“Menjadi kuat bukan berarti kamu tahu segalanya. Bukan berarti kamu tidak bisa hancur. Kekuatanmu ada pada kemampuanmu bangkit lagi ketika berkali-kali jatuh. Jangan pikirkan kamu akan sampai dimana dan kapan. Tidak ada yang tahu. Your strength is simply your will to go on”

Dee
Read more

“Mahoni : “Bagaimana kalau ketika itu semua sudah berubah? Antara kita.”Simon : “Memangnya, menurutmu siapa di antara kita yang akan berubah?”Mahoni : “Entahlah. Kita berdua sama2 bisa berubah. Bagaimana kalau perasaanku tidak sama lagi saat kau pulang?”Simon : “Tidak masalah, aku akan membuatmu tergila-gila kepadaku lagi”Mahoni : “Oke lucu, bagaimana kalau kau yang berubah?”Simon : “Berarti kau yang harus mengejarku”Mahoni : “Lalu, apa yang harus kulakukan kalau kita berdua tidak saling menginginkan lagi?”

Windry Ramadhina
Read more

“Tidak masalah membayangkan pernikahan akan seperti New York City dan mendapati bahwa ternyata lebih menyerupai Brussels. Bukan berarti ada yang salah, atau bahwa kau dikutuk untuk bercerai. Itu hanya berarti bahwa kau menaiki pesawat yang berbeda.”

Polly Williams
Read more

“Pluralisme dan kebhinnekaan sudah kita pahami bersama bahwa engkau dan aku berbeda dia dan saya tidak sama mereka dan kita tidak serupa. Itu sudah selesai. Semua orang sudah tahu. Yang belum selesai itu adalah bagaimana engkau dan aku yang tidak sama itu dia dan kita yang tidak serupa itu kamu dan kami yang tidak sebangun itu mempunyai hak yang sama peluang yang sama kedudukan yang sama harkat yang sama marwah yang sama dalam kehidupan bernegara” - Mukhlis PaEni”

Mukhlis Paeni
Read more