“Saat rintik-rintik itu datang, aku tahu...akan ada hujan yang hadir di antara bening kristalyang menetes perlahan di matanya...Belumkah cukupkah gumpalan awan mendung tinggal di dalam rumah hatiku?Lalu, dari mana sang matahari akan bangundari lelap tidurnya?Andai aku bisa mengejar kunang-kunangsang pemburu waktu...akan kukunci sisa-sisa hidupku bersama nyanyian hujan.Bahagiaku terbawa angin bersamakumpulan debu menyedihkan.Hancur... tak tersisa sedikitpun tawayang mengembang di bibir.Sebab tawa itu telah meramu emosi menjadi desakan luka."Aku pun menyadari ada hidupku yang bias....Namun, hujan dan kamu adalah cinta!"#NyanyianHujan - @sintiaastarina(less)”

Sintia Astarina

Explore This Quote Further

Quote by Sintia Astarina: “Saat rintik-rintik itu datang, aku tahu...akan a… - Image 1

Similar quotes

“Aku pun menyadari ada hidupku yang bias.... Namun, hujan dan kamu adalah cinta!”


“Setiap ada hujan, aku akan mengingatmu. Karena kamu benci hujan. Dan kamu, di tengah kebencianmu, kamu akan mengingatku - Shin Ji Woo & KIm Sun.”


“Ah, sampai di sini, mungkin kau akan bertanya siapa diriku. Tapi apa perlunya kau tahu? Aku hanya bagian kecil dari cerita ini. Aku hanya seseorang yang berusaha mencatat sedikit kenangan agar tak hilang begitu saja ditelan zaman. Jika suatu peristiwa telah pergi, kau tahu, ia tak akan hilang begitu saja. Jika dulu ada tawa, gaungnya masih bisa masih bisa kau dengar di sana. Jika dulu ada air mata, kau masih bisa membasuhnya dengan tanganmu di sana, sekarang. Jika aku mati, kenangan itu akan hidup.”


“Aku sedang merindukanmu, apakah kau tahu itu? Saat bulan penuh di atas kepala, aku menggantungkan doa untukmu di antara bintang-bintang. Semoga suatu saat hatimu akan menoleh kepadaku, menyadari bahwa akulah akhir dari penantianmu.”


“Lihat dan kau tahu, jika aku ada di jalan yang salah dan kita tak akan pernah bertemu lagi”


“Bagiku, Galaksi Cinta tidak akan pernah tiada. Ketika malam tak terlalu purnama, lalu kau saksikan bintang-bintang membentuk rasi menurut kehendak-Nya, cari aku di Galaksi Cinta. Aku tetap akan ada disana. Tersenyumlah... Allah mencintaimu lebih dari yang kamu perlu”