“Begitu cintanya mereka pada hidup. Hingga orang mati pun tidak diperkenankan tampil sebagai mayat.”
“Para pembunuh tidak sepintar itu. Mereka, pada kenyataannya orang-orang yang sangat bodoh. Itu sebabnya mereka membunuh: Kecerdasan mereka begitu terbatas, sehingga mereka tidak bisa melihat jalan keluar yang lain.”
“Hidup ini begitu indah, hingga maut pun jatuh cinta padanya”
“Begitu seorang pengarang mati, tugasnya sebagai pengarang tidak dapat diambil alih orang lain. Sebaliknya, kalau dekan, camat, atau mantri polisi mati, dalam waktu singkat akan ada orang yang dapat dan mampu menggantikannya.”
“Tidak pernah jiwa manusia tampil begitu kuat seperti saat mereka mengurungkan balas dendam dan berani memaafkan.”
“Sesiapa yang bernazar dirinya untuk hidup demi agama maka dia akan hidup dalam keletihan, tetapi dia akan hidup sebagai orang yang agung dan mati sebagai orang yang agung”