“Bahwa kebiasaan menghafal itu tidak menambah kecerdasan, malah menjadikan saya bodoh, mekanis, seperti mesin.(Pendahuluan - Perpustakaan page 24)”
“Saya selalu mengira laki-laki seperti kamu pasti sering ngebullshit dengan mengucapkan kata cinta kepada siapa aja, bahwa kata itu tidak berarti untuk kamu, tidak seperti untuk saya.”
“Para pembunuh tidak sepintar itu. Mereka, pada kenyataannya orang-orang yang sangat bodoh. Itu sebabnya mereka membunuh: Kecerdasan mereka begitu terbatas, sehingga mereka tidak bisa melihat jalan keluar yang lain.”
“Karena itu aku tidak mau seperti mereka yang sudah jelas-jelas ditolak olehmu tapi masih saja menyatakan cinta. Apakah itu tidak bodoh namanya? – Fanny”
“Saya memang suka pada topi-topi serta benda-benda yang cantik, tapi saya tidak boleh menggadaikan masa depan saya untuk membeli barang-barang seperti itu.”
“akhirnya gue sadar bahwa menghapus perasaan itu susah, tapi yang lebih susah lagi itu menghapus kebiasaan.”