“Penyesalan. Kata paling sedih dalam bahasa manusia.”
“Tapi, anak-anak, tak ada penghiburan dalam kata 'selamat tinggal', bahkan jika kau mengatakannya dalam bahasa Prancis. 'Selamat tinggal' adalah kata-kata yang, dalam bahasa apa pu, penuh penderitaan. Itu kata-kata yang tak menjanjikan apa-apa.”
“Amat sulit rasanya membayangkan dunia ini tanpa kata-kata.Perkembangan peradaban manusia selama beribu-ribu tahun telahmemberi arti pada bahasa dan kata yang dulunya hanya memilikimakna simbolis...”
“Berpuisi merupakan suatu kepandaian manusia memanfaatkan imaji ke dalam tantangan kreatif merangkai kata-kata terpilih dan membangunnya menjadi seni.”
“Seperti manusia, kelak berakhir sendiri dalam maut yang sangat pribadi. Kesendirian tak pernah menakutkanmu, kau lebih takut pada ketiadaan kata berpisah.”
“Pada bahasa terdapat unsur ketaksadaran. Dalam ketidaksadaran inilah terdapat hasrat, dan hasarat manusia adalah hasrat akan yang lain. Yang simbolik ini ditandai dengan adanya kekurangan. Oleh karena adanya kekurangan inilah, maka manusia menghasrati sesuatu.”