“Kalau begitu, apa gunanya punya akal, Richard Parker?Apakah sekadar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari —- mencari makanan, pakaian, dan atap untuk berteduh?Kenapa akal tak bisa memberikan jawaban-jawaban yang lebih kompleks?Kenapa kita bisa menanyakan hal yang tak ada jawabannya?Buat apa punya jala begitu besar kalau sedikit sekali ikan yang bisa ditangkap?”
“Kalau kita, para warga negara, tidak memberikan dukungan kepada seniman-seniman kita, berarti kita telah mengorbankan imajinasi kita di altas realitas yang kejam, dan pada akhirnya kita jadi tidak percaya pada apapun, dan mimpi-mimpi kita tidak lagi berarti.”
“Seperti perpustakaan umum, atau museum, kebun binatang bertujuan melayani bidang pendidikan populer serta ilmu pengetahuan.”
“Kematian selalu membuntuti Kehidupan dengan begitu dekat, bukanlah karena keharusan biologis, melainkan karena rasa iri. Kehidupan ini begitu indah, sehingga maut pun jatuh cinta padanya. Cinta yang pencemburu dan posesif, yang menyambar apapun yang bisa diambilnya”
“Kau mungkin tidak percaya pada kehidupan, tapi aku tidak percaya pada kematian.”
“Cinta sulit dipercaya, tanyakan pada siapapun yang sedang jatuh cinta.Kehidupan ini juga sulit dipercaya, tanyakan pada ilmuwan manapun.Tuhan juga sulit dipercaya, tanyakan pada siapapun yang memercayainya.Kenapa Anda tidak menerima hal-hal yang sulit dipercaya?”