“Aku menjadi bermakna bukan ketika cinta menghampiriku. Tapi aku merasa sudah bermakna sejak aku berharap cinta menghampiriku.Karena apa yang lebih bermakna dalam hidup selain harapan”
“Hidup memang bukan mudah dan kerana payahnyalah kehidupan itu, aku dan engkau akan menjadi lebih bermakna sebagai manusia”
“Aku berubah menjadi lebih baik, berusaha menjadi lebih baik. Dan aku benar-benar sudah menjadi baik ketika aku bertemu kau.” Rafael menghela tubuh Elena ke arahnya, dan mereka berhadap-hadapan, “Sejak aku mencintaimu.”~Rafael Alexander”
“Suatu saat kita akan menjadi tua, Tasia. Mungkin 30 atau 40 tahun lagi aku tidak akan kelihatan seperti sekarang. Mungkin aku lebih bungkuk. Dan mungkin sudah ada kerut diwajahmu. Tapi aku percaya, cinta kita akan selalu baru, apapun yang terjadi. Tasia, dimataku kamu akan selalu cantik. Dan aku berharap, begitu juga diriku dimatamu.”
“Mungkin ini keterlalun, apa yang sudah lalu masih aku lalui. aku cinta masa laluku. ia sudah berlalu mencintaiku, aku masih terlalu mencintainya. selalu.”
“Kupikir orang tidak akan bisa membuat komitmen sebelum benar-benar jatuh cinta. Sekarang aku tahu, kita tidak akan bisa mencintai dengan tulus sebelum membuat komitmen.”“Inilah kesempatan terakhirku dalam cinta, bukan karena aku sudah terlalu tua untuk menjalin cinta dengan orang lain, tetapi karena sudah waktunya berhenti. Berhenti berlari, mengejar sasaran bergerak yang kusebut kebahagiaan itu, dan merasa berbahagia dengan apa yang sudah kumiliki.”